"MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS EDUGAME DALAM PJJ"

Pemanfaatan edugame dalam pembelajaran

 Masih dalam rangkaian kegiatan sosialisasi di wilayah kerja korwil Tidore Utara, kali ini saya berkesempatan berbagi dengan bapak ibu guru SDN Rum dan sekitarnya. Kegiatan ini dilaksanakan di hari Kamis, 15 Oktober 2020 dengan tema "Model Pembelajaran Berbasis Game dalam PJJ". Kali ini kegiatan dibuka oleh sekretaris K3S kecamatan Tidore Utara Bapak Kabir Mahmud, S.Pd. 

Kegiatan ini diikuti perwakilan peserta setiap sekolah mengirimkan 3 guru beserta kepala sekolah karena himbauan dari pengawas tetap untuk mematuhi peraturan dan menjalankan protokol kesehatan yang ada. Beberapa sekolah diantaranya adalah SDN Rum, SDN Balibunga, SDN 1 Maitara, SDN 2 Maitara, SDN Tahua dan SDN Talaga Puncak. 


Setiap pengalaman untuk berbagi tetap saya dokumentasikan untuk bahan refleksi saya kedepannya. Karena beberapa masukan dari bapak ibu peserta untuk tetap melanjutkan kegiatan seperti ini karena sangat bermanfaat bagi mereka. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta Alhamdulillah dimulai pukul 09.00 sampai pukul 12.30 wit. 


Pembelajaran berbasis game itu sendiri merupakan produk permainan Berbasis komputer atau gawai yang bermuatan edukatif berisikan sebuah tantangan maupun sebuah alur yang harus diselesaikan. Kelebihan penerapan Model Berbasis Game itu sendiri adalah sebagai berikut : 
1. Peningkatan daya ingat dan retensi
Pada umumnya sebuah game mendorong pemikiran yang kreatif dan pemecahan masalah yang harus diselesaikan. Pada akhirnya membantu peserta didik mengingat informasi dengan lebih baik. Konsep yang mereka pelajari di kelas menjadi hidup dan menyenangkan.
2. Mengembangkan keterampilan pemecahan masalah
Game membuat peserta didik lebih banyak berfikir, memproses informasi, memahami instruksi dan menjawab pertanyaan, menyelesaikan tantangan tidak sekedar membaca dan menghafal. 
3. Umpan balik instan
Keterlibatan peserta didik dapat dirasakan sepenuhnya dan bersifat personal. Tiap peserta didik mengalami dan melewati prosesnya dengan karakteristik masing-masing.


Sintak pembelajaran berbasis game itu sendiri sebagai berikut :
1. Memilih game sesuai topik 
2. Penjelasan konsep
3. Peserta didik menyepakati aturan yang sudah disampaikan oleh pendidik
4. Bermain game sesuai arahan dan bimbingan pendidik dari link yang sudah dibagikan oleh pendidik
5. Merangkum pengetahuan
6. Melakukan refleksi

Disamping itu peran guru dan orang tua sangat penting dalam pembelajaran ini. Sebelumnya guru harus melakukan riset dan mencoba apakah game yang akan digunakan telah sesuai dengan topik materi yang akan diajarkan. Orang tua juga memiliki peran penting dalam belajar di rumah dengan membey pendampingan saat pembelajaran berbasis game dilakukan karena yang perlu diperhatikan adalah hindari game yang mengandung konten negatif.


Berbagi Inovasi Pembelajaran Berbasis TIK Mewujudkan Merdeka Belajar


Merdeka Belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia


#MerdekaBelajar

#NadiemMakarim

#PembaTIK2020

#pembatiklevel4

#RumahBelajar

#tributetohendriwidiatmoko 

#guruberbagi

#gurupenggerak

#pembatikmalut

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama