Essay "Motivasi Menjadi Duta Rumah Belajar"

 “MOTIVASI MENJADI DUTA RUMAH BELAJAR”

            Assalamu’alaikum Wr.Wb sahabat-sahabat Rumah Belajar. Perkenalkan Nama saya “Erfan Widyas Saputra, S.Pd” SRB Maluku Utara 2020. Saya bertugas sebagai Guru Kelas di SDN Talaga Puncak Kota Tidore Kepulauan. Pengalaman yang saya ikuti selama pelatihan daring di Rumah Belajar sangat bermanfaat bagi saya, karena disamping mendapat ilmu tentang inovasi-inovasi pembelajaran juga bertambah teman dan saudara yang saling berbagi.

            Awal saya bertugas di SDN Talaga Puncak saya kurang yakin apakah saya bisa menggembangkan diri sebagai guru. Karena lokasi tempat tugas yang tidak terjangkau jaringan dan fasilitas minim. Saya bertanya pada diri sendiri “apakah saya mampu berkembang dan menerapkan inovasi pembelajaran sebagai guru disini ya?” “ah… sekarang saya kan sudah menjadi guru tugas saya sekarang hanya mengajar perkara siswa berhasil atau tidak yang penting tugas sudah selesai.”

            Tapi sejak saya mengikuti beberapa pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan Rumah Belajar, ada titik terang yang menuntun bahwa saya harus ubah mindset. Saya harus berfikir kedepan tidak bisa saya jalan ditempat, walaupun dengan keterbatasan fasilitas tempat tugas, saya harus mampu bersaing dalam dunia pendidikan. Karena jika saya hanya duduk berdiam, saya akan semakin tertinggal. Ada pepatah bilang “Teknologi itu akan semakin maju, guru yang tidak menggunakan teknologi maka akan tertinggal”

            Inilah yang membuat saya termotivasi untuk selalu mengimbangi lajunya teknologi entah itu perkembangan media pembelajaran ataupun perkembangan model pembelajaran. Sampai saya di titik level 4 saya lebih semangat dan lebih termotivasi untuk selalu meng-upgrade kemampuan. Menjadi Duta Rumah Belajar merupakan bonus yang kita dapat yang terpenting adalah saya bisa belajar belajar dan belajar, sehingga apa yang nantinya saya dapat bisa saya bagikan lagi ke teman-teman guru agar pendidikan kita semakin maju.

            Selain hal-hal diatas, alur menjadi Duta Rumah Belajar yang menurut saya sangat unik dan saya baru pertama mengikuti pelatihan dengan model seperti ini. Setiap levelnya hanya peserta yang memenuhi kualifikasi yang dapat lanjut level berikutnya tidak jauh berbeda dengan model pembelajaran Blended Learning. Serta konsep pembelajaran secara mandiri mendorong peserta menemukan sendiri konsep-konsep yang harus diterapkan. Dari pelatihan ini juga saya mendapatkan ilmu tentang penerapan model pembelajaran inovatif.

            Itulah singkat cerita mengapa saya sangat termotivasi menjadi Duta Rumah Belajar. Bukan menjadi tujuan utama, tapi belajar dan berbagi akan menguatkan pikiran bahwa tujuan kita bukan sampai titik ini tapi bagaimana menerapkannya di lapangan. Dengan doa dan usaha semoga Pendidikan di Indonesia semakin maju. Terima kasih Wassalamu’alaikum Wr.Wb

 

Erfan Widyas Saputra, S.Pd

                                                                                                            SRB Malut 2020

1 Komentar

  1. Numpang promo ya Admin^^
    ajoqq^^cc
    mau dapat penghasil4n dengan cara lebih mudah....
    mari segera bergabung dengan kami.....
    di ajopk.biz...^_~3:23 PM 15-Sep-20
    segera di add Whatshapp : +855969190856

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama